Skip to main content
Refleksi

Self Awareness 101: Kenalan Dulu, Yuk

19 September 2025 Ay Pieta No Comments
Self Awareness 101 Kenalan Dulu, Yuk - Persaudaraan Matahari Sekolah Kehidupan

Mari mengenal dulu apa yang ditawarkan oleh ‘Seni Hidup SHD di ‘Sekolah Kehidupan Persaudaraan Matahari. Sebagian besar teman belajar, bergabung di Sekolah Kehidupan Persaudaraan Matahari dengan gembolan ilmu pengetahuan dan keyakinannya tentang meditasi/hening dan kehidupan. Sehingga ketika mendengarkan sepintas lalu tentang ilmu yang sederhana ini, langsung sat-set cocoklogi dengan koleksi keyakinannya masing-masing. Tidak sedikit yang merasa sudah lebih paham ketimbang yang mengajar, serta berasumsi bahwa ajaran ini akan menjadi solusi terbaik bagi harapan perbaikan nasib yang instan. Maka saya mengajak berkenalan lebih lanjut, dengan intensi yang sederhana layaknya ‘Beginner’s Mind, untuk menyelami beberapa hal mendasar sebagai berikut:

METODE MEDITASI/HENING

Sudah sering dijelaskan bahwa metode meditasi/hening yang bernama meditasi/hening penjernihan diri terdiri dari ‘meditasi/hening formal dan ‘informal atau tapa ing rame. Definisi dan manfaatnya dijelaskan melalui berbagai platform belajar, seperti ‘YouTube Channel Persaudaraan Matahari dan ‘SHD TV, Facebook, Instagram, serta Website Persaudaraan Matahari tabulasi ‘Pijar Kesadaran atau ‘Refleksi. Dalam mengenal metode meditasi/hening penjernihan diri, sudah pasti ditemukan banyak konsep seputar meditasi yang perlu dibongkar dan dibuang, dari mulai pengertian makna kata sampai dengan praktik. Coba saja berefleksi dan catat dalam jurnal, konsep meditasi apa saja yang berhasil ditemukan dan dibuktikan tidak relevan lagi sehingga perlu dibuang.

MEDITASI/HENING FORMAL

Membangun ‘Self Discipline dan ‘Konsistensi meditasi formal adalah langkah awal yang (ternyata) paling sulit. Membangun disiplin memang bukan isu kaleng-kaleng bagi manusia dewasa. Lebih mudah mengajarkan disiplin pada anak balita ketimbang mendidik disiplin pada manusia dewasa yang sudah punya kebiasaan dan keyakinan kuatnya masing-masing. Belum lagi ditambah dengan koleksi ‘Sisi Gelap (shadows/darkside) yang sudah kadung menjadi tebal dan menghambat terbangunnya disiplin bermeditasi/hening.

MEDITASI/HENING INFORMAL

Mengajak bermeditasi/hening informal ibaratnya seperti mengajak seseorang melakukan kegiatan yang halu dan mustahil. Walaupun kata tapa ing rame adalah warisan nenek moyang, tapi lucunya tidak ada yang mengerti aplikasi tapa ing rame yang sebenarnya. Pandangan umum tentang kata meditasi/hening, hanya dimengerti sebatas sikap diam, mincep, mulut tidak berucap, ssshhh dan anteng, sementara pikiran dibiarkan keluyuran liar ke sana kemari dan tidak menikmati ‘momen kekinian. Masih banyak yang beranggapan bahwa jika belum duduk bersila mata terpejam, maka dianggap bukan meditasi/hening. Padahal, justru dengan menjadi ahli bermeditasi informal atau tapa ing rame inilah yang membuat pengendalian diri (self mastery)self-care, dan self-compassion menjadi nyata. Dan yang paling penting adalah berdampak stabil serta permanen, tidak untuk sementara waktu saja.

MENCATAT DALAM JURNAL

Menjurnal adalah salah satu cara meningkatkan self-awareness, yaitu dengan mencatat isi pikiran dan tindakan yang mencerminkan sisi gelap. Aktivitas ini memang tampak sepele dan recehan, bahkan paling dihindari dan diremehkan. Padahal di sinilah awal mula yang akan berdampak kepada kepekaan diri atau ‘self-awareness dan ’praktik mindfulness’ . Walaupun dianggap recehan, tetapi lucunya aktivitas ini selalu dianggap sebagai beban berat yang membuat hidup semakin tertekan. Ketika dilatih untuk mencatat dengan kejujuran, drama pemberontakannya sudah seperti diminta memanjat pohon kelapa satu jam sekali. Menjadi jujur ternyata lebih sulit ketimbang diminta puasa tidak makan dan minum selama satu bulan.

Self Awareness 101 Kenalan Dulu, Yuk (1) - Persaudaraan Matahari Sekolah Kehidupan


APLIKASI MEDITASI/HENING

Memperpendek durasi ‘tidak sadar’ (tidak meditatif/tidak hening), dengan berdisiplin untuk bermeditasi/hening formal dan informal dengan tekun dan konsisten.
Tekun adalah melakukan sebanyak mungkin dalam satu hari.
Konsisten adalah melakukan ketekunan tersebut terus menerus setiap hari.

Meditasi/hening segera setelah sadar tercolek oleh sebuah triggering event atau ketika menyadari telah muncul pikiran dan tindakan yang berbasis sisi gelap. Kata ‘segera’ adalah koentji, dan mutlak disertai dengan teknik yang tepat. Misalnya, ngedumel, protes dan ngeyel, gejolak emosi, dan lainnya, baik yang masih ada dalam pikiran maupun yang sudah menjadi ucapan dan tindakan. Mengurangi potensi semakin menumpuknya jejak trauma, ‘luka batin, ‘inner child, dan sisi gelap lainnya, yang bisa menyebabkan ‘penyakit mental dan fisik di kemudian hari. Menghindari potensi penyesalan akibat keburu sakit berat atau kena musibah di kemudian hari, berhemat dan diet sisi gelap. 

Hati-hati terjebak oleh manajemen trigger

Sebagai mantan praktisi mindfulness tanpa meditasi/hening penjernihan diri, saya pun mengalami jebakan ‘manajemen emosi. Meregulasi gejolak emosi bisa dilakukan dengan teori bijak, atau mengalihkan diri dengan berbagai distraksi yang membangkitkan pasukan hormon bahagia. Saat itu, saya merasa memiliki kontrol diri yang cukup baik, menata respons, dan sikap yang lebih kalem ketika menghadapi triggering event. Tapi sebenarnya di balik itu menyimpan banyak tumpukan jejak spektrum emosi di lapisan bawah sadar. Hanya memanajemen dengan teori bijak ternyata sama sekali tidak ‘menyembuhkan, dan tidak ‘menjernihkan diri dari sisi gelap. Teori bijak dan distraksi tidak akan menjadi cycle breaker yang permanen terhadap siklus ruminasi roda samsara. Ketika hanya menepis dengan teori bijak dan distraksi, yang terjadi adalah memendam, repress dan suppress, dikubur ke lapisan kesadaran yang lebih dalam, dihilangkan sementara waktu, dilupakan, diabaikan, ditepis, bahkan dinormalisasi. ‘Mind Management hanya sebatas pikiran yang dikelola, namun sebenarnya kehilangan self-awareness, mati rasa, merasa tidak punya sisi gelap, ilusi menebal, dan menunggu bom waktu jatem (jatuh tempo) di kemudian hari.

TEORI DASAR SENI HIDUP SHD

Beberapa helai teori paling mendasar yang perlu diingat pada masa perkenalan adalah: 

  1. Modal meditasi/hening penjernihan diri adalah punya nafas, tidak tidur, tidak pingsan, dan belum mati.
  2. Setiap peristiwa yang hadir bagi individu merupakan hasil rajutan karma masing-masing di masa lalu.
  3. Karma baik dan karma buruk merupakan akun yang berbeda, sehingga membentuk realitasnya masing-masing walaupun bisa terjadi bersamaan.
  4. Dalam konteks ‘Seni Hidup SHD’, siapa yang tercolek duluan, maka dialah yang beruntung diberikan momentum untuk membereskan duluan. Terlepas dari apa pun tindakan orang lain yang benar atau salah. Jangan sampai malah menambah sigel dan dosa akibat perbuatan buruk orang lain.
  5. Tanpa kesadaran yang jernih dari koleksi sisi gelap, PoV hanya akan selebar daun kelor. Oleh sebab itu, belajar tentang kehidupan akan selalu dimaknai sebagai paradoks. Misalnya, baru mau menghargai nafas kalau sudah merasakan sesak nafas, baru mau menghargai hidup kalau sudah mengalami musibah, dan seterusnya.
  6. Meditasi/hening penjernihan diri adalah gaya hidup, bukan seperti obat pusing yang hanya dilakukan apabila sedang mengalami gejala pusing saja. Meditasi/hening dilakukan setiap saat baik ketika sedang baik-baik saja maupun sebaliknya sedang tidak baik-baik saja.

“A Journey toward blissful life start with a single step of consciously mindful meditation.” ~ Pure Consciousness

 

Ay Pieta
Pembimbing dan Direktur Persaudaraan Matahari
18 September 2025

Share:

Reaksi Anda:

Loading spinner
×

Rahayu!

Klik salah satu tim kami dan sampaikan pesan Anda

× Hai, Kami siap membantu Anda