Skip to main content
Refleksi

Divine Dream 

17 June 2025 Naufal Muhammad Al Hikam No Comments

Mimpi dalam tidur itu sebetulnya dari mana, sih? Kenapa bisa muncul di kehidupan kita sebagai manusia? Apa fungsinya dan apa gunanya mimpi-mimpi kita itu?

Berbagai pertanyaan yang muncul ini membuatku merasa bingung sebelumnya. Awalnya aku sangat tertarik dengan mimpi saat tidur karena mimpi yang kualami itu jauh di luar ekspektasi yang pernah kupunya di dunia nyata. Di dalam mimpi, apa yang sulit dialami di dunia nyata atau nyaris mustahil itu bisa terjadi. 

Kadang aku bisa jadi sakti, kadang bisa terbang, kadang bisa jadi superhero, kadang juga jadi alien, kadang naik UFO, kadang nyasar, kadang ikut sebuah event acara gitu, kadang juga mimpi seram, seperti keluarin rambut panjang dari mulut, atau ada darah-darah, hehe, kadang juga ketindihan, haha.

Mimpi itu bisa merupakan proyeksi dari ingatan dan memori yang kita miliki, mulai dari kehidupan yang biasa dijalani atau bahkan memori yang jauh di dalam alam bawah sadar kita. Jadi, dalam tema kali ini aku ingin coba memberikan sebuah semangat baru untuk siapa pun yang membaca tulisan ini untuk lebih mengingat momen-momen kita yang telah ada, bahkan saat kita tidur, saat bermimpi. 

Jadi, semoga bermanfaat!

Dalam konteks mimpi yang mengubah realitas ini, kita harus ada kepasrahan total dalam mimpi yang akan terjadi saat kita tidur. Mimpi yang bermakna mendalam ini hanya bisa muncul ketika kita sendiri bisa melakukan hening ini di saat sebelum tidur. Biasanya kalau untukku sendiri, aku coba hening, lalu pulas tidur sambil hening. 

Nah, jika tidurnya dan heningnya sukses, biasanya dipertandai oleh rasa yang didapat ketika bangun di pagi hari.

Ada momen ketika bangun pagi yang rasanya bisa sangat segar, memberi semangat, memberi mata nyaman, ingin bertugas atau hidup di dunia ini, dan rasa lainnya yang muncul memberikan semangat baru.

Ya begitulah, jika sukses ketika mencoba hening sampai tidur. Bukan cuma dapat enaknya saja kalau sukses tidurnya alias beneran dapet heningnya, tapi ada deskripsi sudut pandang atau PoV (Point of View) yang lainnya, hehe.

Kadang ada PoV kamu dikasih tugas untuk mengerjakan dan menyelesaikannya di mimpi, dimana ketika di dunia nyata kamu belum sempat menyelesaikannya, seperti menghadapi sisi gelap yang kamu alami, mengatasi pikiranmu yang stuck, dan lainnya. Banyak PoV yang membuatmu menjadi tokoh utama di mimpi itu dengan sutradaranya Sumber Keheningan itu sendiri yang tanpa batas, Tuhan yang Maha segalanya, Tuhan yang Maha Pengasih dan Penyayang.

Aku menemukan istilahnya yang bisa disebut Divine Dream.

Kondisi dimana mimpi kita yang dilandaskan keheningan ini merupakan momen kita berada dalam naunganNya kapan pun, bahkan saat kita tidak sadar, dan diberikan pemahaman dan pembelajaran lewat mimpi yang kita alami.

Apakah ada mimpi yang pernah kamu alami dan membuatmu berubah? 

Mungkin ini bisa memberikan kemungkinan baru untuk kita yang suka sibuk setiap hari dengan kesibukan manusiawi kita. Ternyata, ada kemungkinan Divine Dream bisa terjadi sebagai bentuk alternatif mendapatkan pelajaran kehidupan lewat mimpi kita. Menarik, bukan? Lalu, bagaimana caranya dan apakah kita bisa? 

Ya, bisa saja jika memang mendapatkan jatahnya, syaratnya kembali lagi di hening dan pasrah total itu, kok. Nggak ada yang lain.

 

Naufal Muhammad Al Hikam
Pejalan Keheningan
16 Juni 2025

 

Share:

Reaksi Anda:

Loading spinner
×

Rahayu!

Klik salah satu tim kami dan sampaikan pesan Anda

× Hai, Kami siap membantu Anda