Skip to main content
Ajaran Pencerahan

KESADARAN RA

17 January 2023 Setyo Hajar Dewantoro No Comments

PIRAMID DAN THE GREAT PHARAOH

Narasi Sains modern seringkali memang membodohkan.  Antara lain ketika selalu diungkapkan bahwa Piramid yang ada di Mesir adalah “kuburan” bagi para Raja Mesir.  Pemahaman ini jelas mendegradasikan arti dan fungsi sesungguhnya dari Piramid.  Narasi sesat ini dibuat oleh mereka yang ingin kita lupa dengan tatanan kehidupan Ilahi di masa lalu, sebuah masa saat Bumi surgawi benar-benar nyata.

Sesungguhnya Piramid adalah generator energi kosmik yang terbesar di Bumi.  Bangunan ini dibuat dilandasi pengertian akan sacred geometry yang sempurna.  Ia jadi instrumen bagi para raja dan pembantunya yang tercerahkan untuk menopang kerja penataan dan penyelarasan energi.  Di setiap Piramid pasti ada ruang kosong yang mewakili The Void, (kekosongan absolut/suwung), sebagai The Sanctum: bagian paling sakral dari sebuah bangunan suci/mandala.

 

Piramid di Giza, yang paling tua dan agung, memang dibangun oleh The Great Pharaoh yang dijuliki RA karena berhasil merealisasikan kualitas The Sun of Omniverse.   Ia mencapai pencerahan paripurna, hidupnya lalu dijalani dengan konsisten memancarkan kasih dan cahaya kesadaran murni.  Ia menjadi terang dunia di masanya, ia menjadi pemimpin dari kingdom of heaven yang ada di Bumi saat itu.

Kini, kekuatan dan kebijaksanaan kuna itu terbangkitkan kembali dengan paripurna.  Bumi mulai diterangi oleh cahaya dari Sang Matahari Jagad Raya.

AJARAN DARI RA THE SUN OF OMNIVERSE

Buanglah segala asumsi tentang Tuhanmu.  Peganglah apa yang engkau temui di dalam keheninganmu.  Segala asumsi terlebih jika ia bertumbuh menjadi ilusi di dalam pikiranmu, pastilah menjadi pangkal derita bagi dirimu sendiri. Segala ilusi pastilah mengarahkanmu untuk hidup di dalam kekeliruan yang absolut.

Engkau tentu sudah mengerti, tak ada keterpisahan antara dirimu dan Tuhanmu.  Sadarilah terus kesatuan agung denganNya.  Maka dalam kehidupanmu, yang harus engkau lakukan adalah menyadari kesatuan ini dalam setiap tarikan dan embusan napasmu.  Engkau hanya perlu terus merasakan kasih murniNya yang meliputimu.  Engkau tidak dilahirkan untuk menyembahNya dengan didasari asumsi Ia ada nun jauh di sana untuk selalu mengawasimu dan menunggu engkau menyembahNya agar Dia berkenan kepadamu.

Hidupmu adalah untuk berpikir, berkata dan bertindak selaras dengan tuntunan agungNya di relung hatimu.  Engkau hidup di Bumi ini untuk memancarkan kasih murniNya lewat getaran seluruh sel yang menyusun tubuhmu. Engkau ada di Bumi ini untuk menjadi mitra penciptaan dengan mengerahkan seluruh daya yang dianugrahkanNya untuk berkarya sesuai rancangan agungNya. Engkau mendapatkan kesempatan hidup untuk terus belajar hingga menjadi perwujudan kasih murniNya secara paripurna.

 

Setyo Hajar Dewantoro

Share:

Reaksi Anda:

Loading spinner
×

Rahayu!

Klik salah satu tim kami dan sampaikan pesan Anda

× Hai, Kami siap membantu Anda