Skip to main content
SpiritualWedaran

Temukan Cara Rileks Anda

8 May 2021 Setyo Hajar Dewantoro No Comments
Cara rileks

Setiap orang perlu menemukan cara heningnya yang paling pas. Kata kunci dari hening adalah rileks. Rileks adalah pintu gerbang menuju hening. Di dalam keheningan, kita bisa menyatu dengan segala keberadaan, termasuk menyatu dengan Sang Diri Sejati. Tetapi, hening adalah buah yang natural dari proses tersebut, bukan sesuatu yang dipaksa atau dikejar.

Misalnya, Anda senang bernyanyi sehingga Anda selalu rileks saat bernyanyi. Maka, jadikan bernyanyi sebagai momentum untuk tenggelam di dalam keheningan. Momen rileks Anda sudah didapatkan ketika bernyanyi. Selama bernyanyi, sadari penuh, rasakan suka citanya, sambil menikmati napas kita, dan rasakan damai yang muncul dari dalam diri.

Untuk menyederhanakan situasi ini, ketika Anda melakukan sesuatu yang Anda suka, seperti bernyanyi, pastikan suasana batin Anda enjoy/rileks. Pada sebagian orang, ketika mendengar kata “hening“, ternyata pikirannya bisa langsung berkelana ke mana-mana. Jujur, saya tidak mengalami hal tersebut.

Jika Anda punya niatan, “Saya mau hening! Saya mau terhubung dengan Diri Sejati. Tapi, kenapa saya tidak nyambung-nyambung dengan Diri Sejati?!”

Cara tersebut menunjukkan ketidakheningan. Anda terjebak pada konsep. Anda sedang mengejar sesuatu (spaneng). Rata-rata teman-teman sibuk berspaneng-ria (pikiran sibuk), meski terlihat hening duduk bermeditasi.

Baca Juga: Belajar Spiritual itu Ojo Spaneng, Tapi Tekun Rileksnya!

Mari kita temukan cara rileks yang paling pas untuk setiap orang. Jika duduk bersila malah membuat Anda spaneng, maka tidak usah dilakukan. Jika duduk bersila membuat Anda tersiksa, maka tinggalkan. Jika yang bikin nyaman Anda adalah memelihara burung perkutut, lakukanlah. Jika yang membuat Anda nyaman, rileks, menikmati keindahan hidup ini adalah bernyanyi, maka lakukan.

Mari temukan momen di dalam kehidupan masing-masing yang membawa pada situasi yang rileks. Jadikan itu sebagai pintu gerbang untuk memahami keheningan. Pengertian “hening” sepadan dengan meditasi/sadar penuh/eling. Dan, sewajarnya hening dilakukan secara konsisten.

Kajian Mahadaya ‘Bangkit Jiwa-jiwa Ilahi’
Wedaran oleh Setyo Hajar Dewantoro
Bali, 24 April 2021

Share:

Reaksi Anda:

Loading spinner
×

Rahayu!

Klik salah satu tim kami dan sampaikan pesan Anda

× Hai, Kami siap membantu Anda