7 KESALAHPAHAMAN AKUT TENTANG SHD

1. SAYA AMORAL DAN TIDAK PUNYA INTEGRITAS

Jelas salah. Saya tidak mengkuti moralitas umumnya orang yang muncul dari pikiran ilusif. Tapi bukan berarti saya amoral. Saya setia pada MORALITAS SEJATI: selalu mengikuti tuntunan Gusti, berpegang teguh pada keadilan kosmik, hidup selalu dalam kasih dan ketulusan. Saya biasa mendukung dan membantu siapapun dengan sepenuh hati, hingga orang itu tak lagi layak dibantu. Dalam soal rumah tangga, saya berpegang teguh pada pure love dan liberation. Dua prinsip ini yang selalu saya ajarkan, wedarkan dan tuliskan. Saya mengatakan dan menuliskan apa yang saya alami secara otentik. Sebaliknya saya tak pernah melanggar ajaran saya sendiri. Itulah arti integritas: selaras pikiran, ucapan dan tindakan. Saya berbeda dengan banyak orang yang sok moralis omongan dan tulisannya, tapi tindakanya beda 180 derajat. Saya orang yang apa adanya dan gak pernah pencitraan palsu. Saya gak peduli persepsi orang lain tentang diri saya.

2. SAYA BUTUH DIPERCAYA

Bicara soal trust yang artinya “sadar akan kebenaran ajaran saya dan integritas saya lalu mengikuti tuntunan saya”, itu yang membutuhkannya Anda. Itulah kunci untuk membuka pintu gerbang di diri Anda agar limpahan energi kasih saya bisa masuk diri Anda dan mengakselerasi proses purifikasi dan trasformasi pada Anda. Inipun berlaku hanya pada yang mau belajar ke saya. Yang gak mau belajar gak disuruh dan gak butuh trust kepada saya. Saya juga tak butuh trust itu. Saya sudah bahagia dengan hidup saya, berapapun dan siapapun yang jadi murid saya, saya tetap bahagia dan terus bertumbuh. Dan soal trust ini sebenarnya akan tumbuh natural seiring ketekunan Anda dalam hening. Semakin Anda jujur pada diri sendiri dan mengenali saya, pasti makin trust pada saya. Bahkan kalau tentang ucapan dan tulisan saya, selalu saya bilang, jangan percaya sembarang percaya, resapi dalam hening, renungkan dengan pikiran jernih. Jika belum ngerti ya tetap netral dulu.

3. SAYA MENGIKAT MURID

Saya membimbing sepenuhnya siapapun yang mau dan siap belajar spiritual dan jadi murid saya. Tapi saat yang sama, saya melepas siapapun yang tak lagi mau dan layak jadi murid saya. Tak ada kemelekatan, tak ada ikatan. Jadi salah kalau ada yang bilang saya mengikat. Yang pernah tercatat jadi murid saya itu sekitar 3 ribu orang, pembaca buku saya 40 ribuan, tapi yang bertahan jadi murid saya secara resmi cuma sekitar 500 orang dan yang sungguh-sungguh belajar paling 200 orang. Ya tidak masalah sama sekali buat saya berapapun jumlah murid saya. Saya menerima apapun yang ditetapkan semesta sesuai keadilan yang sempurna. Dalam kesadaran saya, bisa meluluskan 100 orang saja, agar mereka stabil di LoC 500 sudah keren banget dan bukan pekerjaan gampang. Saya gak mau juga punya murid ribuan atau puluhan ribu tapi loc mereka konsisten dibawah 50. Gak perlu belajar kepada saya jika tak ada transformasi yang nyata. Saya mengedepankan kualitas. Dengan 100 orang minimal berLoC 500 saya bisa mengubah dunia. Apalagi jika 1000 orang yang tersebar di seluruh dunia, pasti asyik banget.

4. KELOMPOK SAYA EKSKLUSIF

Sungguh jelas saya tidak pernah melarang para murid saya untuk bergaul dan berteman dengan siapapun. Karena saya juga sangat terbuka. Saya hanya bilang selalu hening agar tidak terkontaminasi oleh eneegi destruktif dari banyak orang yang tak hening dan sebagiannya memang berkolaborasi dengan makhluk alam bawah. Saya juga hanya mengajarkan untuk tidak melekat pada pertemanan, karena secara hukum kosmik lingkaran pertemanan kita akan diselaraskan (bisa terseleksi) sesuai kenaikan kesadaran kita. Saya juga hanya tegas bilang ke murid saya, kalo mereka jangan sembarang berguru ke orang lain/di tempat lain yang energinya gak selaras. Itu demi keselamatan jiwa dan pertumbuhan spiritual mereka bukan karena saya takut kehilangan murid. Karena kalo asal belajar ke sana ke mari, tidak hati-hati, tercerahkan tidak, kortslet iya. Berikutnya, saya juga nggak pernah bilang kelompok diluar Persaudaraan Matahari itu sesat dan yang nggak belajar ke saya pasti kesambet. Saya hanya membaca dan mengungkap realitas apa adanya. Kalau ada tokoh populer saya sebut LoCnya 1 ya karena begitu adanya – saya harus jujur secara intelektual dan spiritual. Nah, saya kasih contoh orang-orang yang murni jiwanya padahal belum ikut Persaudaraan Matahari, diantaranya Jane Goodal yang ngasuh simpanse, dan Dean “The Lion King” yang mengasuh singa – mereka LoCnya 500.

5. SAYA MELARANG BERPIKIR

Yang saya ajarkan itu adalah jangan overthinking, jangan suka berkhayal. Saya mengajarkan laku hening, artinya harus pandai mengelola pikiran, betul-betul bisa meresapi nafas dan bersyukur penuh atas anugrah Tuhan di setiap nafas. Saya justru mengajarkan skeptis dan gak sembarang percaya. Kita harus berpikir kritis. Segala hal harus diuji. Tapi jangan cuma pakai rasionalitas empirik. Gunakan juga rasa sejati agar kita bisa menangkap kebenaran secara utuh. Merupakan fitnah yang besar jika ada yang bilang saya melarang pikiran kritis. Karena nyatanya dalam webinar, kajian, workshop, retreat, selalu ada forum tanya jawab terbuka. Sejauh ini tak ada pertanyaan yang tak bisa saya jawab. Saya tak pernah kalah debat di forum terbuka. Saya sadar saya sangat jenius jadi gak pernah takut dengan perdebatan ilmiah. Tapi saya gak mau eyel-eyelan di sosmed dengan mantan murid yang terlalu bodoh dan gak jujur pada diri sendiri, apalagi nanggapin akun bodong.

6. SAYA MENIPU

Hanya orang yang gak jujur pada diri sendiri yang bilang gak punya pengalaman indah bersama saya, karena saya punya kasih murni dan ketulusan paripurna. Jujurlah bahwa umumnya yang pernah berjumpa saya dan belajar ke saya, pernah mengalami bahagia yang nyata karena bimbingan dan pelayanan saya. Saya selalu berkata apa adanya mengikuti tuntunan Gusti. Tak pernah ada motif tersembunyi. Saat saya butuh bantuan ya saya bilang apa adanya kepada orang yang ditunjukkan Gusti. Saya juga menerima secara terbuka segala dukungan dan bantuan yang datang tanpa saya minta. Saya berikan yang terbaik kepada siapapun, apalagi kepada yang punya jasa pada saya. Saya pastikan, semenjak saya jadi Guru Spiritual, saya tak punya hutang karma dan hutang material kepada siapapun orang yang menjadi murid atau telah jadi mantan murid. Tak ada orang yang pernah saya tipu. Jika ada yang merasa ditipu, WA saya aktif terus: 081398209989, kita selesaikan dengan cara ksatria di dunia nyata bukan di sosmed yang nggak ada juntrungannya.

7. SAYA HALUSINASI

Inilah fitnah yang keji. Pengalaman saya terlalu keren dan ada diluar cakrawala pengalaman dan persepsi banyak orang. Saya hanya ungkapkan sebagian saja kepada publik. Semua itu nyata jika kita hidup seutuhnya sebagai makhluk spiritual dan makhluk fisikal. Halusinasi, delusi, hanya terjadi pada orang yang nggak bisa hening. Saya ini salah satu dari maestro keheningan di dunia, salah satu dari sedikit manusia yang durasi heningnya dalam keseharian bisa 100% dan saat meditasi formal bisa dalam heningnya hingga 100%. Dalam keadaan itu yang ada hanya KASUNYATAN. Yang menyalami KASUNYATAN itulah yang bisa menulis 8 buku keren dalam waktu 6 tahun, dengan konsistensi logika yang bisa diuji oleh siapapun mulai dari petani bersahaja hingga profesor yang kuliah di sekolah ternama.

Ada yang protes? Boleh..silakan.

Reaksi Anda: